Selasa, 11 Oktober 2011

Kucai

Kucai atau yang dikenal sebagai Chinese garlic chives merupakan keluarga bawang yang banyak digunakan dalam kuliner Cina karena memiliki aroma yang khas dan mengundang selera. Namun banyak juga kuliner Indonesia yang menggunakan kucai. Karena memang aromanya sangat mirip dengan bawang putih.

Saya cukup sering menggunakan kucai ini tapi kalau beli di pasar tradisional biasanya dalam ikatan besar sekitar setengah kilo dan kalau beli di supermarket ikatannya kecil tapi harganya mahal. Kalau orang yang berhitung secara ekonomi seperti saya rasanya kok rugi tapi kalau beli di pasar tradisional tidak akan habis alias akan busuk di kulkas karena memang tidak tahan lama.

Kebetulan ada yang memberi tanamannya beberapa batang jadi dicoba deh ditanam dalam pot ukuran tiga puluh siapa tau bisa panen kucai secara rutin, toh butuhnya juga enggak terlalu banyak. Lumayan buat tambahan koleksi di kebun atapku.


Tanaman kucai yang ada dibagi ke tiga pot ukuran 30 masing ditaruh sekitar 5 sampai 7 tujuh batang kucai karena akan cepat bertambah banyak dengan  membentuk tunas baru.


Kucai akan bertambah banyak seperti ini tanpa kita harus berusaha terlalu keras karena tanamannya ternyata tidak manja dan bebas serangan hama. Mungkin hama tidak terlalu suka aromanya.


Inilah salah satu kelebihan kucai kalau kita perlu tinggal iris dua atau tiga senti di atas batang bawah dan si kucai akan tetap hidup serta bekas potongan akan terus tumbuh membentuk daun baru yang kelak bisa kita gunakan lagi. Jadi bisa dikatakan tanaman yang tidak akan pernah habis selama kita merawatnya. Tanaman yang layak banget kita tanam dan bermanfaat.


4 komentar:

  1. Terima kasih atas infonya. Saya ijin menggunakan fotonya untuk keperluan presentasi kuliah.

    Sukses terus bertanam kucai :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Silakan mbak/mas asal jangan lupa dicantumkan sumbernya, semoga presentasinya sukses dan dapat nilai A.

      Hapus
  2. mau tanya bibit kucai seperni ini dijual dimana ya? saya sudah cari kemana-mana g ada yang jual

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aduh lama sekali baru saya balas. Mudah-mudahan sudah dapat. Saya kebetulan dikasih umbinya. kalau belum mas/mbak tinggal di mana? Kalau dekat bisa bagi kalo mau.

      Hapus

Selamat datang di Tomat Cherry....
Silakan kirimkan komentar jika ada yang mau dibagikan atau ditanyakan, tapi maaf jika balasannya agak lama karena saya sedang sibuk sekali. Semua komentar akan dimoderasi untuk mencegah spam.

Terima Kasih